Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta fraksi PDI Perjuangan, Ima Mahdiah terus menagih Pemprov DKI Jakarta untuk membangun puskesmas di tiap kelurahan.
Diketahui, sampai saat ini masih ada 15 kelurahan di Jakarta yang belum memiliki puskesmas.
Hal itu kembali disampaikan Ima saat menghadiri rapat komisi membahas Raperda Perubahan APBD Tahun Anggaran 2024.
Dalam rapat itu, Ima menyarankan kepada para Kasudin Kesehatan segera melaporkan kepada Kepala Dinas atau Asisten Kesejahteraan Rakyat (Arkesra) Pemprov agar pembangunan puskesmas bisa menjadi prioritas.
“Karena kadang-kadang ada urusan di aset yang belum selesai. Kalau mereka tidak turun tangan tuh, tidak dikerjain. Saya sering nemu yang kayak gini. Akhirnya anggaran jadi terbuang,” kata Ima, Sabtu (17/8/2024).
Ima menganggap keberadaan puskesmas di tiap kelurahan merupakan hal penting sebagai tempat pertama warga memeriksakan kesehatan.
Terlebih, mayoritas yang belum dibangun itu berada di wilayah permukiman padat penduduk dengan masyarakat menengah ke bawah.
“Seperti di Kelurahan Tangki, Jakarta Barat, keberadaan puskesmas di sana sangat dibutuhkan oleh warga yang berasal dari kebanyakan berasal dari kalangan menengah ke bawah,” kata Ima.
Dalam rapat, Ima juga bertanya kepada Kasudin Kesehatan Jakarta Barat Erizon Safari mengenai Puskesmas Glodok yang hingga kini belum juga dibangun.
Kata Ima, Erizon mengatakan anggaran pembangunan Puskesmas Glodok akan kembali diusulkan dalam APBD 2025.
“Jadi kami memang akan terus memperjuangkan agar tiap kelurahan di Jakarta ini bisa memiliki puskesmas,” ujar Wakil Ketua Fraksi PDIP itu. [Tribunnews.com]