Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta, Ima Mahdiah, menyebut bahwa program sumur resapan yang gencar dibangun Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sejak tahun 2020 dan 2021, tidak membantu mengatasi persoalan banjir di Ibu Kota.
Bahkan, Pemprov DKI Jakarta telah menghabiskan anggaran Rp 500 miliar untuk membangun sumur resapan sejak 2020 dan 2021.
“Program sumur resapan yang menghabiskan Rp 500 miliar lebih, tidak membantu mengatasi persoalan banjir,” ungkap Ima Mahdiah pada Sabtu (1/10/2022).
Bahkan, kata dia, sumur resapan yang telah dibangun menjadi masalah baru karena pengerjaannya yang asal-asalan.
DPRD DKI Jakarta telah menghentikan anggaran sumur resapan pada APBD 2022 karena program ini dianggap tidak berhasil mengatasi persoalan banjir.
Berdasarkan data Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta sudah dibangun 2.974 sumur resapan sepanjang 2020, dengan anggaran Rp 400 miliar.
Tahun 2021 dan 2022, akan dibangun sebanyak 300.000 titik sumur resapan Rp 322 miliar dan dipangkas menjadi Rp 120 miliar. Namun, di tingkat Banggar DPRD DKI Jakarta alokasi dana dicoret alias Rp 0. [Beritasatu.com]
*Photo: Sumur Resapan (Gesuri.id)